Sigli, Lintaskini.id | Proyek pembangunan tugu Aneuk Mulieng Sigli merupakan icon Kabupaten Pidie mulai dipacu pengerjaannya.
Proyek tugu Aneuk Mulieng ini mulai dilaksanakan pada tahun 2022 dengan plot anggaran sumber APBK Pidie sebesar Rp.4,8 miliar, plus hibah Bank Aceh Rp.2 miliar. Anggaran sebesar itu terkesan pelaksanaan terlalu lamban.
Pantauan Media ini di titik proyek pembangunan tugu di simpang empat jalur Banda Aceh-Medan, tampak pekerja, aktif di lokasi baik di siang hari maupun di malam hari.
Sementara, satu jalur arah Blang Paseh- Keuniree ditutup dan diarahkan ke Simpang Kantor Samsat, menuju jalur Kota Sigli atau Keunire.
Seorang pengendara juga warga Blang Paseh menyebut, sepertinya sudah dua tahun proyek ini belum selesai selesai entah apa sebabnya. Kemungkinan memasuki tahun ketiga baru selesai, katanya.
Keterangan Kadis Perkim Pidie
Kadis Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Pidie Tanthawi, ST, MT mengatakan, pelaksanaan proyek tugu Aneuk Mulieng menggunakan dana APBK Pidie sebesar Rp.4,8 miliar dan hibah Bank Aceh Rp.2 miliar.
Untuk pengerjaannya, proyek ini tetap kita lanjutkan dan dikerjakan sampai selesai, tandasnya.
Pihak kita lanjutnya, komit menyelesaikan tugu aneuk mulieng ini, anggaran disediakan, kita sesuaikan dengan volume pengerjaannya, imbuhnya.
“Terkait lambannya dalam pelaksanaan, karena kita harus gunakan pekerja yang spesifik, untuk pembuatan item tugu seperti, taman, air mancur, dan lampu-lampu,” pungkas Tanthawi.
Komentar