Langsa – Suasana Aula Serbaguna Kodim 0104/Aceh Timur, yang terletak di Gampong Payabujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, pagi itu tampak berbeda dari biasanya. Kursi-kursi tertata rapi, dan senyum hangat menyambut para tamu yang datang satu per satu. Hari itu, Rabu pagi (4-06-2025) yang penuh semangat kebangsaan, Kodim 0104/Aceh Timur menggelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama Keluarga Besar TNI (KBT), sebuah momen penting yang mengusung tema sarat makna: “Peran Keluarga Besar TNI dalam Mencegah Timbulnya Disintegrasi Bangsa Guna Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan dalam Rangka Menjaga Keutuhan dan Kedaulatan NKRI.”
Dandim 0104/Aceh Timur, Letkol Inf Novi Widyanto, S.E., berdiri tegap di hadapan para peserta. Dengan suara mantap dan penuh ketulusan, ia membuka kegiatan dengan mengingatkan pentingnya peran Keluarga Besar TNI sebagai benteng moral dan sosial di tengah masyarakat. Dalam sambutannya, Dandim menegaskan bahwa menjaga persatuan bangsa bukan hanya tugas TNI aktif, melainkan menjadi tanggung jawab bersama seluruh komponen bangsa, termasuk para purnawirawan, keluarga besar, dan organisasi binaan seperti FKPPI.
“Kita semua adalah bagian dari sejarah perjuangan bangsa ini. Jangan sampai kita lengah terhadap upaya-upaya yang dapat memecah belah kesatuan kita. Mari terus jalin silaturahmi dan perkuat sinergi dalam menjaga keutuhan NKRI,” ujarnya dengan penuh semangat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pasiter Kodim 0104/Atim, Lettu Kav Muhammad Irwan, yang juga memberikan arahan teknis mengenai peran strategis KBT dalam pembinaan teritorial. Danramil 16/Pdw, Kapten Inf Noverlan, menambahkan bahwa komunikasi yang terbangun dalam suasana kekeluargaan seperti inilah yang menjadi kekuatan utama pertahanan semesta.
Sorotan juga tertuju pada kehadiran Ketua FKPPI Kota Langsa, Syahbuddin Ujang, yang hadir bersama anggota FKPPI dari Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur. Dalam sambutannya, ia menegaskan komitmen FKPPI untuk tetap berada di garis depan dalam membela Pancasila dan menjaga harmoni sosial di tengah masyarakat.
“FKPPI akan terus bersinergi dengan TNI aktif dalam membangun kesadaran kebangsaan, khususnya kepada generasi muda, agar tidak mudah terpengaruh oleh ideologi-ideologi yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur bangsa,” tegasnya.
Kegiatan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat persaudaraan. Sesi diskusi terbuka dimanfaatkan para peserta untuk berbagi pandangan dan pengalaman, memperkuat komitmen bersama dalam menghadapi tantangan kebangsaan ke depan.
Di akhir acara, seluruh peserta berdiri bersama, menyanyikan lagu Bagimu Negeri dengan lantang, seakan menegaskan satu tekad: bahwa selama merah putih masih berkibar, keluarga besar TNI akan terus berdiri kokoh membela persatuan dan kesatuan bangsa.
Komentar