Distanpang Pidie Gelar Rakor Lengkap Musim Tanam MTR dan Gadu 2024/2025

Sigli, Lintaskini.id | Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Pidie menggelar rapat koordinasi musim tanam rendengan dan gadu tahun 2024-2025, di Oproom Setdakab, Kamis (5/9/2024).

Rakor dihadiri para camat, kejruen blang membahas kesiapan pertanian dalam menghadapi musim tanam rendengan (penghujan) dan musim tanam gadu yang mengandalkan air hujan atau tadah hujan.

Pola tanam dimulai pada oktober 2024 yang diprediksi panen pada desember 2024, sedangkan untuk musim tanam gadu dijadwalkan, nanti pada juni dan juli 2025.

Musim tanam rendengan dan gadu ini menjadi andalan Pemerintah Pidie di atas lahan 24.784 ha, juga menjadi langkah penekanan angka inflasi daerah.

Kadistanpang Pidie Ir. Hasballah, MM didampingi Kabid Tanaman Pangan Zulfikar, S.Pt dan para Kabid lainnya menjelaskan, tujuan sosialisasi ini yang pertama untuk percepatan, sesuai intruksi Menteri Pertanian RI, artinya lahan usai panen tidak biarkan tetapi, langsung kejar target.

Kedua, untuk mengatur tatakelola usaha petani maknanya, kalau ditanam serentak hama akan tersebar dan ketiga, istrumen waktu, jika pengolahan serentak, tabur benih serentak, tanam serentak dan panen pun serentak, jika ada hama pun akan menjauh.

keempat pengawasan pemerintah artinya, pemerintah memiliki kewajiban terhadap petani, karenanya pemerintah harus mendorong agar instrumen pertanian sukses.

Dengan berhasilnya pertanian masyarakat akan sejahtera, karena reski ini semua dari Allah SWT, kita hanya berusaha, paparnya.

“Jadi kita percepat satu bulan karena ada proses tebus menebus, sesuai jadwal musim tanam yang sudah kita tetapkan dalam rakor ini,” imbuhnya.

“Di musim gadu juga, petani sudah bisa tanam bawang merah dan holtikultura lainnya, karena dimusim ini kondisi air dan curah hujan kurang maksimal.” pungkas insinyur pertanian ini. (Hasballah.B)