DPW PAN Aceh Rekomendasikan Nama – Nama Balon Kepala Daerah

Banda Aceh, Lintaskini.id – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Aceh menyerahkan rekomendasi kepada 51 bakal calon (balon) kepala daerah Gubernur-Wakil Gubernur, Bupati-Wakil Bupati dan Wali Kota-Wakil Wali Kota dari DPP PAN di Rumoh PAN Aceh, Kecamatan Lueng Bata, Senin (3/6/2024).

Ketua DPW PAN Aceh, Ir. Mawardi Ali didampingi Sekretaris DPW PAN Aceh, Dr Irpannusir S.Ag SE M.IKom, mengatakan, rekomendasi itu diberikan langsung dari DPP PAN.

Hal tersebut merupakan bagian langsung dari proses tahapan penjaringan untuk Bacalon kepada daerah yang sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu.

Nama-nama tersebut secara resmi tertulis dalam surat Rekomendasi yang ditandatangani oleh Viva Yoga, Yandri Susanto dan Pangeran K. Saleh sebagai Tim Penjaringan Pilkada DPP PAN.

Adapun nama-nama yang direkomendasikan tersebut diantaranya
Amal Hasan (Bacalon Bupati Aceh Jaya),
Salman Alfarisi (Bacalon Bupati Aceh Barat Daya), Said Mulyadi (Bacalon Bupati Pidie Jaya), Dulmusrid (Bacalon Bupati Aceh Singkil), Tarmizi SP (Bacalon Bupati Aceh Barat), Yusdi (Bacalon Bupati Aceh Jaya), Raidin Pinim (Bacalon Bupati Aceh Tenggara).

Selain itu, Tagore Abu Bakar (Bacalon Bupati Bener Meriah), Alaidin Abu Abas (Bacalon Bupati Aceh Tengah), Saiful Anwar (Bacalon Bupati Pidie Jaya), Khaidir Abdurrahman (Bacalon Bupati Aceh Utara), Idris Djohan (Bacalon Bupati Pidie Jaya).

Ada juga Aminullah Usman (Bacalon Walikota Banda Aceh), Darmawan (Bacalon Walikota Sabang), Jefri Santana (Bacalon Walikota Langsa), Iskandar Ali (Bacalon Bupati Aceh Besar), dr. Purnama (Bacalon Walikota Lhokseumawe).

DPW PAN Aceh mengundang para Bacalon kepala daerah tersebut untuk menerima surat rekomendasi DPP PAN yang nantinya dapat melanjutkan proses, tahap dan mekanisme yang dimintai DPP PAN.

Ketua DPW PAN Aceh, Ir Mawardi juga mengungkapkan mengungkapkan, “Hari ini kita secara resmi telah memberikan surat rekomendasi dari DPP PAN kepada Bakal Calon Kepala Daerah Se-Aceh, ini merupakan bagian dari proses yang sudah dilaksanakan,” ujarnya, Senin (3/6/2024).

Mawardi menyebutkan, yang mendaftar ke partai PAN sebanyak 51 orang Bacalon Bupati dan Walikota, dan wakil ada 47 orang, kemudian calon gubenur ada tiga orang.

Disebutkannya, proses yang telah mendaftar ini sebagai bentuk untuk mengukur sejauh mana tingkat keseriusan si pendaftar notabene PAN pun mendukung yang bersangkutan kemudian diberikan penugasan.

“Kalau seandainya didaerah tertentu tidak mencukupi kursinya, nanti akan digelar kerja-kerja politik supaya yang kita rekomendasikan terpenuhi kuota dan syaratnya, apabila yang bersangkutan tidak dapat memenuhi sesuai penugasan, maka rekomendasi ini dianggap batal dan nantinya tidak dilanjutkan pada proses pendaftaran ke KIP,” terangnya.

Ditambahkannya, bagi yang sudah mendaftar dan mendapatkan rekomendasi dari PAN, akan ditinjau berdasarkan hasil survei. Lalu jika hasil survei tersebut memiliki potensi maka akan diundang DPP untuk menerima surat keputusan.

Sebab, rekomendasi tersebut bukan hanya diberikan kepada satu kandidat dalam daerah, namun juga ada 2 (dua) dan 3 (tiga) kandidat, paparnya.

Terakhir, pihaknya meminta para kandidat yang telah direkomendasikan untuk melakukan kerja-kerja politik yang cerdas, cepat dan konsisten agar dapat meraih kemenangan dalam pilkada nanti, dan sanggup membayar biaya survey oleh lembaga yang ditunjuk oleh DPP PAN.

Tambahnya,Sekjen DPW PAN Aceh Irpanusir saat membacakan absen kehadiran bakal calon bupati /wakil bupati ,Walikota dan wakil walikota yang akan menerima surat rekomendasi DPP PAN untuk kerja-kerja politik supaya terpenuhi syarat maju

“Kata dia, Yang mendaftar melalui DPW PAN Aceh, DPD Kabupaten tentu ini mendapatkan nilai Plus untuk ke DPP maka dari pada itu kehadiran saudaraku ke rumah PAN ini sangat bermakna dan bagian laporan kami ke DPP “sebutnya dan disambut dengan gembira oleh para bakal calon yang hadir saat itu “mudah – mudahan undangan dan proses SK ke Ketum dpp nanti berjalan lancar ,”Singkat Sekjen Irpanusir. (Nazli)