Langsa – Luar biasa perkembangan santri Yayasan Pendidikan Islam Langsa (YAPILA), masi duduk di bangku MTs kedua santri ini sudah mampu menghapal Al-Qur’an 14 dan 15 Juzz.
Adapun santriwan dan santriwati MTs YAPILA tersebut sebagai berikut :
1.Alfa Al Hidayah Ginting yang masih duduk di bangku MTs YAPILA putra dari pasangan suami istri Syahdan Ginting dan Erlina merupakan anak ke 4 dari 4 bersaudara yang bertempat tinggal di Desa Alue Dua, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, dan saat ini sudah mampu menghafal Al-Qur’an 14 Juzz.
2.Fanisya Balqis Islami yang juga duduk di bangku MTs YAPILA, merupakan putri dari pasangan suami istri Supriatman dan
Farida Nanda, merupakan anak ke 2 dari 4 bersaudara dan hafal Al-Qur’an 15 Juzz, yang betempat tinggal di gampong Sukarejo, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa.
Saat di konfirmasi awak media Ketua YAPILA Drs Ismail Umar, MM, M.Si Rabu (15-06-2022) mengatakan, keberhasilan kedua Santri YAPILA ini menghapal Al Qur’an 14 dan 15 Juzz merupakan prestasi yang luar bisa dan sebagai generasi muslim penerus bangsa.
“Dijaman serba digital ini tentunya tidak banyak anak anak generasi emas yang mau mondok di pesantren, namun kedua santri putra dan putri ini patut kita berikan apresiasi yang setinggi tinggi nya, karena ke tekunan nya dalam belajar dan kerajinan nya untuk menghafal Al-Qur’an ahurnya berkat syafaat ALLAH kedua santri ini mampu menghapal Al Qur’an 14 dan 15 Juzz padahal masih duduk di bangku MTs,” ujar Ismail.
Lanjut Ismail Umar, mendapatkan Syafaat menjadi penghafal Al-Quran juga memberikan keutamaan di akhirat. Sebab, dalam hadist riwayat Muslim, Rasulullah bersabda Al Quran bisa memberikan syafa’atnya atau pertolongan kepada pemiliknya.
Sedangkan Dari Aisyah Ra, Nabi Muhammad SAW bersabda “Orang yang pandai membaca Al-Qur’an maka dia akan bersama para malaikat yang mulia dan baik, sedangkan orang yang membaca Al-Quran dengan terbata-bata dan mengalami kesulitan dalam membacanya terbata-bata, maka baginya dua pahala.”
“Oleh karena nya demi menjaga atau menjadi benteng utama bagi umat Muslim, mari kita dorong anak-anak kita untuk mencintai pondok pesantren yang mampu menerbitkan generasi emas penerus bangsa,” harap nya.
“Ksd”
Komentar